Mengaku Sekolah Terbaik, Mampukah Mengasah Batu Jadi Berlian.?

Mengajari siswa yang cerdas, itu sangatlah mudah, namun mengajari siswa yang bodoh, apakah itu mudah.? bagaimana caranya.? dan siapa yang bisa melakukannya.?


Sistem pendidikan dituntut untuk selalu berkembang dan berinovasi dalam segala aspek, baik dari segi sarana dan prasarana, seperti gedung yang mewah, konsep lingkangan sekolah adiwiyata, sekolah ramah anak dan lain sebagainya, selain dari segi sarana dan prasarana tak kalah penting yaitu dari segi sistem pelaksanaan pendidikan yang mana dewasa ini banyak sekolah elit yang bermunculan dengan meghadirkan konsep pendidikan baru yang berbeda dari kebanyakannya, sebut saja berbagai sekolah swasta seperti sekolah alam, sekolah islam, sekolah terpadu/terintegrasi dan sebagainya yang mana berbagai sistem pendidikan dari jenis-jenis sekolah tersebut ada berbeda dengan sistem pendidikan dari KEMENDIKBUD (Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan) maupun dari KEMENAG (Kementrian Agama). Dalam hal persaingan pasar, kemunculan sekolah-sekolah inovasi tersebut mampu secara signifikan menarik minat orang tua orang menyekolahkan anaknya ke sekolah tersebut meski dengan biaya yang lumayan mahal, hal tersebut dikarenakan dalam marketingnya mereka menjanjikan jaminan mutu melalu visi dan misi sekolah yang ditawarkan serta dibalut dengan pelayanan prima (exellent service) dari pihak sekolah ditambah dengan bukti nyata dari prestasi dan karakter.


Setiap anak pada hakikatnya merupakan berbagai bentuk berlian yang tersembuyi dalam batu, tugas pendidik / guru memang tidaklah mudah, orang tua melalui lembaga sekolah yang mereka pilih untuk anaknya memberikan kepercayaan kepada guru untuk mengasah berlian tersebut agar menjadi seuatu yang beharga dan tak ternilai harganya, berlian tersebut tidak lain adalah minat dan bakat (potensi) dari setiap anak. Potensi dari setiap anak itu berbeda-beda, tidaklah sama, setiap anak punya keunikan tersendiri yang tak dimiliki oleh selainnya, sekali lagi tugas guru adalah sebagai pelaksana dari tujuan pendidikan dan sebagai pewujud harapan bagi orang tua untuk menjadikan anak-anak mereka menjadi apa yang mereka harapkan.

Melihat fonomena saat ini, sangat banyak model sekolah yang menjadi alternatif pilihan bagi orang tua untuk menyekolahkan anaknya, sebagai orang tua yang bijak tentunya tidak mau sembarangan untuk memilih sekolah, banyak hal yang jadi pertimbangan orang tua. Dalam hal ini penulis ingin memberikan suatu gambaran tentang:
- Bagaimana sekolah yang kurang baik.?
- Bagaimana sekolah yang baik.? dan
- Bagaimana sekolah terbaik.?

SEKOLAH KURANG BAIK
Sekolah yang tergolong kurang baik hendaknya tidak menjadi pilihan bagi orang tua untuk menyekolahkan anaknya, sekolah yang kurang baik atau bahkan buruk dapat di ketahui dengan mudah, diantara ciri-cirinya ialah:
1. Tidak ada visi-visi yang jelas/ tidak ada langkah-langkah yang terlihat untuk mencapai visi-misi sekolah.
2. Tidak ada jaminan mutu.
3. Jumlah siswanya sedikit.
4. Lingkungan sekolah cenderung tidak bersih.
5. Tidak ada prestasi sekolah yang bisa dibanggakan.
6. Jarang ada siswa yang berprestasi dari sekolah tersebut.
7. Sering terjadi masalah pada anak, seperti perkelahian, bully membully dan lain sebagainya.
8. Tidak ada upaya dari pihak sekolah untuk perbaikan.
9. Pelayanan yang buruk.
10. Termotivasi melakaukan kecurangan demi nilai UN yang tinggi.

SEKOLAH YANG BAIK
Sekolah yang baik adalah sekolah yang tentunya jadi pilihan orang tua untuk menyekolahkan anaknya, kategori sekolah yang baik adalah:
1. Adanya visi-misi yang jelas dan menjanjikan.
2. Menjanjikan dengan Quality Assurance (jaminan mutu) dan ada bukti rill.
3. Adanya konsultan pendidikan.
3. Jumlah siswa yang banyak atau sesuai standar.
4. Siswa berprestasi.
5. Sekolah berprestasi.
6. Sekolah berpenghargaan.
7. Lingkungan yang bersih.
8. Gedung yang layak.
9. Memberikan perhatian dan pelayanan yang prima (excellent service) baik kepada siswa maupun walimurid.
10. Sekolah yang senantiasa berbenah dalam segala aspek untuk menjadi yang lebih baik lagi.
11. Kurikulum yang berintegrasi.
12. Sekolah jujur.

SEKOLAH TERBAIK
Untuk menjadi sekolah terbaik simpel saja, definisi sekolah terbaik itu juga sederhana saja, namun yang berat adalah bagaimana menjadikan sekolah terbaik, itu yang luar biasa susah.

Sesuai judul opini penulis di atas adalah "mengaku sekolah terbaik, mampukah mengasah batu jadi berlian.?" dari sini dapat dipahami sekolah terbaik adalah sekolah yang mampu mengasah batu jadi berlian, dalam ilustrasi ini batu adalah siswa in put / siswa masuk, dan berlian adalah siswa out put / siswa lulusan, dengan ini berarti sekolah terbaik adalah sekolah yang mampu membuat, membentuk, mengasah siswa yang asalnya seperti batu hitam menjadi siswa yang seperti batu berlian.

Pada nyatanya kebanyakan sekolah akan mampu menghasilkan out put siswa yang baik apabila in put siswa tersebut juga baik, dengan kata lain siswa yang berkualitas / siswa yang pintar dia sekolah di manapun belajar dengan guru manapun pasti tetap menjadi siswa yang berkualitas / pasti menjadi siswa yang pintar. Namun yang seharusnya dan yang diharapkan tidaklah seperti itu. Sekolah unggulan biasanya memliki banyak peminat atau pendaftar, sehingga mereka dengan leluasa bisa menyeleski siswa mana yang berkualitas dan yang mana yang tidak berkualitas yang berefek siswa mereka akan memperoleh prestasi dan sekolah tersebut akan menghasikan out put / lulusan pendidikan yang berkualitas, ya memang sudah pasti toh in putnya jua siswa yang berkulaitas. Berbeda dengan sekolah pinggiran, sekolah pinggiran tentunya memiliki sedikit pendaftar bahkan pendaftar tersebut merupakan siswa buangan seleski dari sekolah unggulan, yang pastinya akan sulit untuk meghasilkan prestasi akademik dan out put sekolah tersebut cenderung tidak berkualitas dikarenakan in putnya pun juga kurang berkualitas.

Berdasarkan uraian di atas dapat dipahami bahwa sekolah yang membuat siswa (in put) yang berkualitas menjadi siswa (out put) yang berkualiatas pula itu adalah sekolah biasa, tapi sekolah yang membuat siswa (in put) yang tidak berkualitas menjadi siswa (out put) yang berkualitas itulah sekolah yang luar biasa. Sederhanya sekolah terbaik adalah sekolah yang mampu mengasilkan siswa yang berkualitas meski dari siswa yang tidak berkualitas. Bahan yang baik akan mampu mengahsikan karya yang baik itu biasa, yang luar biasa adalah bahan yang tidak baik namun bisa diolah menjadi karya terbaik itu adalah luar biasa.

Memandang dilapangan saat ini, dapatkah kita temukan sekolah yang mampu menghasilkan siswa lulusan yang berkualitas meski dari siswa masuk yang tidak berkualitas, faktanya memang sulit ditemukan atau bahkan tidak ada. Tapi bagaimanakah suatu sekolah dapat dikatatan terbaik tapi belum bisa melakukan hal tersebut.? sedangkan sebagai orang tua yang bijak ingin menyekolahkan anaknya ke sekolah terbaik.? solusinya kalau sekolah terbaik yang dimaskud tidak ada maka carilah sekolah yang paling baik dari yang baik. Dan bagi pihak penyelenggara sekolah jadikanlah sekolah anda sekolah paling baik diantara sekolah-sekolah baik lainnya niscaya sekolahan anda menjadi sekolah terbaik dan akan memiliki banyak peminat.

3 Responses to "Mengaku Sekolah Terbaik, Mampukah Mengasah Batu Jadi Berlian.?"

  1. Yuk Merapat Best Betting Online Hanya Di AREATOTO
    Dalam 1 Userid Dapat Bermain Semua Permainan
    Yang Ada :
    TARUHAN BOLA - LIVE CASINO - SABUNG AYAM - TOGEL ONLINE ( Tanpa Batas Invest )
    Sekedar Nonton Bola ,
    Jika Tidak Pasang Taruhan , Mana Seru , Pasangkan Taruhan Anda Di areatoto
    Minimal Deposit Rp 20.000 Dan Withdraw Rp.50.000
    Proses Deposit Dan Withdraw ( EXPRES ) Super Cepat
    Anda Akan Di Layani Dengan Customer Service Yang Ramah
    Website Online 24Jam/Setiap Hariny

    ReplyDelete

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel